Puruk Cahu, 24 Juni 2025 — Pemerintah Kabupaten Murung Raya melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Baperinda) menggelar Rapat Koordinasi Program Gerbang Desamu 2025 di Aula Baperinda. Agenda ini menyepakati intervensi terpadu untuk percepatan penanganan stunting di 15 desa prioritas dari 8 kecamatan.
Kepala Baperinda, Ferry Hardi, melaporkan bahwa Desa Kuala ditetapkan sebagai pusat kegiatan Gerbang Desamu tahun ini. Ia menyebut, pendekatan program akan lebih menitikberatkan pada intervensi spesifik dan sensitif, menyesuaikan masalah di tiap desa. Misalnya, Desa Bahitom menghadapi tantangan ekonomi, sedangkan Juking Pajang masih minim kesadaran gizi.
Adapun intervensi spesifik meliputi pemberian makanan tambahan, pemeriksaan kesehatan balita dan ibu hamil, hingga penyaluran susu dan suplemen. Intervensi sensitif melibatkan dukungan pertanian, pengadaan air bersih, kolam ikan, hingga dapur sehat desa agar distribusi makanan bergizi lebih tepat sasaran.
Plt Sekda Mura, Sarwo Mintarjo, dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dan komitmen bersama. “Rapat hari ini bukan sekadar koordinasi, tapi langkah konkret menurunkan angka stunting secara signifikan,” tegasnya.
Ia juga mengapresiasi dukungan OPD teknis, kepala desa, hingga sektor swasta dalam mendorong keberhasilan program yang kini menjadi strategi utama pembangunan desa sehat di Murung Raya.